Pengendara Motor Berhati-hatilah di jalur busway…

Pada saat saya menulis artikel ini, saya sehabis melihat tayangan berita di televisi mengenai peraturan sanksi untuk pengendara kendaraan bermotor pribadi yang melewati atau menggunakan jalur busway, dalam berita tersebut, aparat kepolisian berjanji akan menindak tegas para pengguna kendaraan pribadi yang menerobos jalur busway. Seperti kita ketahui… busway merupakan angkutan umum yang di rancang pemerintah khususnya pemprov dki jakarata untuk mengatasi kemacetan di Jakarta yang sudah sedemikian parahnya…


Pada awal-awal peluncurannya memang busway sangat nyaman dan cenderung lebih terbebas dari kemacetan, tetapi semakin kesini hal itu semakin berkurang, hal ini disebabkan karena jalur busway pun kerap di masuki oleh kendaraan pribadi yang ingin bebas dari kemacetan.



Saya pun beberapa kali menyaksikan pengendara sepeda motor maupun mobil yang menerobos jalur busway, dan pengendara yang ditilang oleh polisi akibat menerobos tersebut. Saya ada pengalaman lucu ketika sedang berangkat kuliah dulu, saya menyaksikan sendiri pengendara motor yang kalang kabut menurunkan motornya dari separator busway karena ternyata didepan ujung jalan yang mereka terobos sudah ada banyak polisi yang siap menghadangnya….he..he… , saya kalau ingat kejadian itu ingin tertawa sendiri, bayangkan saja… ada salahsatu pengendara motor yang saking takutnya sampai terjatuh terpeleset karena ban motornya mengenai separator busway…


Ada satu kejadian yang hampir membuat jantung saya copot adalah ketika itu saya pulang dari kampus saya menggunakan sepeda motor , tepatnya di jalan letjen s. parman Jakarta barat, ada pengendara sepeda motor yang menerobos jalur busway… lalu ternyata pengendara itu tiba-tiba keluar dari jalur busway , akan tetapi ban motor yang dia gunakan mengenai separator busway sehingga pengendara motor itu hampir terpeleset dan hampir terjatuh, dan tepat dibelakangnya adalah mobil container besar yang melaju dalam kecepatan cukup tinggi sampai-sampai harus mengerem dengan tiba-tiba, untungnya si pengendara motor ceroboh itu bisa menguasai motornya sehingga tidak terjatuh, dan untungnya juga sopir container itu langsung mengerem kendaraanya dengan tepat…

coba bayangkan.. apabila si pengendara motor itu terjatuh dan sopir container itu tidak mengerem…. Pemandangan mengerikan mungkin akan terlihat didepan mata saya…. Ketika itu jarak saya dengan pengendara motor itu kira-kira 6 meter… untungnya hal itu tidak terjadi…


Untuk itu saya sangat setuju di berlakukannya tindakan tegas dari aparat untuk menertibkan pengendara kendaraan yang sering menerobos jalur busway, ini juga untuk menekan tingkat kecelakaan yang di akibatkan dari menerobos jalur busway.. tetapi mengapa hal ini diberlakukan sedari dulu...?






Salam hangat,
yudha